Rabu pagi, 23 Juli 2025, ruang Pascasarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Khairun kembali menjadi panggung akademik yang hidup. Hari ketiga pelaksanaan ujian skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) ini menghadirkan atmosfer yang lebih dari sekadar formalitas akademik—ia menjadi ruang bagi cerita perjuangan, refleksi intelektual, dan tentu saja, langkah pasti menuju dunia profesional keguruan.
Sebanyak sepuluh mahasiswa hadir sebagai peserta ujian hari itu, masing-masing membawa semangat yang unik dan skripsi yang mencerminkan keberagaman perspektif terhadap dunia pendidikan dasar. Riska A. Muin membuka hari dengan mempresentasikan karyanya yang telah dibimbing oleh Hj. Pamuti dan Asri Tamalene, serta diuji oleh Dr. Wahid Umar, Risna Srinawati, dan Sukria Ahsan. Tak lama kemudian, Rinaldi Samsudin hadir di hadapan para penguji: Darmawati Hadi, Suhardi Abdullah, dan Selvi Wulandari. Ia dibina oleh Dr. Samsu Somadayo dan Kodrat Hi. Karim.
Sementara itu, Ridayani Abdullah menampilkan hasil risetnya yang dibimbing oleh Dr. Ridwan Jusuf dan Sukria Ahsan, serta diuji oleh Eko Purnomo, Nurmaya Papuangan, dan Wawan Suprianto Nadra. Rahmania M. Hi. Arif tak ketinggalan, dengan bimbingan dari Dr. Ridwan Jusuf dan Dwi Widyastuti Nurharyanto, menghadapi penguji Dr. Wahid Umar, Eko Purnomo, dan Asri Tamalene. Menjelang siang, Rostiani hadir dengan didampingi oleh dua pembimbingnya, Anwar Marasabesy dan Wawan Suprianto Nadra. Ia menghadap Prof. Dr. Abdu Mas’ud, Selvi Wulandari, dan Asri Tamalene sebagai tim penguji.
Memasuki sesi kedua yang berlangsung di ruangan yang sama, ujian dilanjutkan oleh Narti La Nane yang tampil percaya diri berkat bimbingan dari Dr. Wahid Umar dan Selvi Wulandari. Ia diuji oleh Dr. Ardiana, Dwi Widyastuti Nurharyanto, dan Dr. Ridwan Jusuf. Tak lama berselang, Nur Linda La Abu yang dibimbing oleh Hj. Pamuti dan Wawan Suprianto Nadra, menyampaikan paparan ilmiahnya di hadapan Dr. Zulkifli Ahmad, Eko Purnomo, dan Dr. Saprudin.
Hari semakin sore ketika Alifia Ansar tampil menyajikan hasil penelitiannya yang dibimbing oleh Dr. Ridwan Jusuf dan Anwar Marasabesy, serta diuji oleh Prof. Dr. Abdu Mas’ud, Eko Purnomo, dan Wawan Suprianto Nadra. Fatmawati Duwila pun tak luput menunjukkan dedikasinya di hadapan Darmawati Hadi, Suhardi Abdullah, dan M. Irfan Hasanuddin setelah melalui bimbingan dari Dr. Samsu Somadayo dan Kodrat Hi. Karim. Penutup hari itu adalah Mirnawati Umaternate, yang mengulas penelitiannya secara mendalam dengan dukungan dari pembimbing Kodrat Hi. Karim dan Risna Srinawati, serta penguji Dr. Samsu Somadayo, Darmawati Hadi, dan Anwar Marasabesy.
Seluruh rangkaian sidang skripsi hari itu tidak hanya menampilkan penguasaan materi oleh mahasiswa, tetapi juga memperlihatkan bagaimana mahasiswa PGSD dibentuk untuk siap menjadi pendidik yang mampu berpikir kritis, menyampaikan ide secara sistematis, dan bertanggung jawab terhadap penelitian yang mereka lakukan. Diskusi yang berlangsung selama ujian pun menunjukkan bagaimana proses pembelajaran selama ini tidak berhenti di ruang kelas, tetapi mengakar pada pembimbingan yang intens dan evaluasi yang konstruktif.
Koordinator Program Studi PGSD, Dr. Ridwan Jusuf, dalam refleksi penutupnya menyampaikan bahwa ujian skripsi bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru sebagai pendidik profesional. Ia berharap mahasiswa yang sedang menempuh sidang hari itu dapat menjadi generasi guru yang berdaya cipta, adaptif terhadap perubahan, dan memiliki komitmen kuat terhadap transformasi pendidikan dasar di Indonesia. Menurutnya, ke depan, tantangan pendidikan semakin kompleks, dan hanya guru-guru yang memiliki daya pikir reflektif serta integritas yang dapat menjawabnya secara bermakna.
Di balik kertas ujian, daftar hadir, dan presentasi PowerPoint, tersimpan cerita tentang anak-anak muda yang bersiap mengisi ruang-ruang kelas dengan ilmu, semangat, dan harapan. Hari itu bukan sekadar tentang nilai dan lulus atau tidak—tapi tentang bagaimana mereka menyiapkan diri untuk menjadi cahaya dalam dunia pendidikan.
[post-views]